Tas Mencurigakan Ditemukan di Masjid Al-Kautsar Kubu Raya, Tim Jibom Gegana Diterjunkan

Sebuah tas berwarna hitam yang mencurigakan ditemukan tergeletak di area parkir sepeda motor Masjid Al-Kautsar, Gang Purnakarya, Jalan Parit Bugis, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, pada hari Senin (28/4) sekitar pukul 17.30 WIB.

Menurut keterangan Kapolsek Sungai Raya, AKP Haryanto, yang disampaikan melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, tas tersebut pertama kali ditemukan oleh Soleh Muhroni, marbot masjid setempat. Soleh kemudian melaporkan temuannya kepada Briptu Yogie, anggota PRC Polres Kubu Raya yang berdomisili di sekitar lokasi kejadian.

"Setelah menerima laporan warga, personel kami langsung bergerak cepat berkoordinasi dan melaporkannya ke Mapolres Kubu Raya untuk penanganan lebih lanjut," ujar Ade pada Selasa (29/4/2025).

Mengantisipasi kemungkinan ancaman bahan berbahaya, Polres Kubu Raya segera menggandeng Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Satbrimobda Kalbar. Tim yang dipimpin oleh Kasubden Jibom, AKP Sri Rubiyanto, tersebut langsung menuju lokasi untuk melakukan sterilisasi dan pemeriksaan menyeluruh terhadap tas mencurigakan itu.

Berdasarkan hasil pemeriksaan menggunakan peralatan khusus, tas tersebut dipastikan kosong dan tidak mengandung bahan peledak ataupun benda berbahaya lainnya.

"Setelah dilakukan pengecekan, tidak ditemukan adanya bahan peledak maupun benda mencurigakan di dalam tas tersebut. Tas dipastikan kosong," jelas Ade.

Selain itu, upaya penyelidikan lebih lanjut dilakukan dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar masjid. Dari rekaman yang ada, tampak seorang sosok berpostur seperti laki-laki yang meninggalkan tas tersebut. Namun, identitasnya belum dapat dipastikan karena rekaman CCTV terhalang bangunan.

"Identitas pelaku belum bisa dipastikan mengingat kualitas rekaman CCTV yang kurang maksimal. Kami masih terus mendalami dan menyelidiki motif di balik kejadian ini," lanjut Ade.

Hingga kini, pihak kepolisian belum dapat menyimpulkan apakah peristiwa ini berkaitan dengan tindak terorisme atau hanya kelalaian. Namun, penyelidikan tetap dilakukan untuk memastikan keamanan lingkungan.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada. Segera laporkan kepada aparat berwajib jika menemukan hal atau aktivitas mencurigakan," tutup Ade.