Pangdam XII/Tanjungpura Resmi Menutup Dikmata TNI AD Gelombang I Tahun 2025

Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Jamallulael, S.Sos., M.Si., secara resmi menutup Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang I Tahun 2025. Upacara penutupan digelar di Lapangan Sapta Marga Rindam XII/Tpr, Jalan Raya Pasir Panjang, Kota Singkawang, Jumat (25/4/2025).

Sebanyak 274 mantan siswa dinyatakan lulus setelah menempuh pendidikan intensif selama delapan minggu di Sekolah Calon Tamtama (Secata) Rindam XII/Tpr sejak 1 Maret 2025. Mereka kini resmi menyandang pangkat Prajurit Dua (Prada) dan menjadi bagian dari kekuatan baru TNI Angkatan Darat.

Dalam keterangannya kepada media, Mayjen TNI Jamallulael mengungkapkan bahwa kehadiran para tamtama remaja ini merupakan penguatan signifikan bagi TNI AD.

“Dengan tambahan 274 prajurit dari sini, tentu akan menambah kekuatan TNI Angkatan Darat. Terlebih ke depan akan banyak satuan-satuan baru yang dikembangkan dan membutuhkan personel dalam jumlah besar,” ujarnya.

Pangdam juga menekankan pentingnya pendidikan lanjutan di satuan melalui program Latihan Dalam Satuan (LDS). Hal ini mengingat kurikulum Dikmata tahun ini telah dipadatkan sehingga beberapa materi akan dilengkapi selama masa penugasan di satuan masing-masing.

“Sambil menyiapkan kesiapan operasional satuan, mereka juga akan mendapatkan latihan tambahan. Beberapa materi yang belum terlalu mendalam di Rindam akan dilanjutkan di sana,” tambahnya.

Meski waktu pendidikan dipangkas dua minggu, Pangdam menyoroti keunggulan para lulusan dalam kemampuan menembak.

“Mereka punya kemampuan menembak yang luar biasa. Ini jadi salah satu keunggulan utama lulusan kali ini,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, juga diumumkan tiga lulusan terbaik Dikmata Gelombang I Tahun 2025. Prada M. Noval Riski asal Kota Singkawang terpilih sebagai terbaik dalam kategori sikap dan perilaku. Prada Fama Nuradetya asal Ketapang dinobatkan terbaik dalam bidang pengetahuan dan keterampilan, sedangkan Prada Surya Candra dari Kabupaten Sambas meraih predikat terbaik dalam jasmani. Ketiganya menerima medali dan piagam penghargaan dari Pangdam XII/Tpr.