Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas para pendamping koperasi dalam rangka memastikan Koperasi Merah Putih dapat beroperasi secara efektif, profesional, dan memberikan dampak nyata bagi kemajuan ekonomi kerakyatan.
Pernyataan tersebut disampaikan Harisson saat membuka kegiatan Peningkatan Kompetensi Pendamping Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih se-Kalimantan Barat di Hotel Harris Pontianak, Senin pagi (20/10/2025).
Hingga saat ini, jumlah Koperasi Merah Putih di Kalbar telah mencapai 2.143 unit yang seluruhnya telah memiliki badan hukum lengkap dan dalam waktu dekat akan mendapatkan dukungan modal. Harisson berharap koperasi-koperasi ini mampu menjadi motor penggerak ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Namun, sebelum koperasi mulai menjalankan usahanya, Harisson menekankan pentingnya pembekalan dan pelatihan bagi para pengurus dan pendamping, mengingat tidak semua pengurus memiliki latar belakang bisnis yang memadai.
“Tujuan utama pelatihan ini adalah agar para pendamping benar-benar memahami dan menguasai ilmu yang disampaikan oleh narasumber. Ilmu yang diterima harus diserap secara utuh 100 persen, bukan 80 persen agar dapat diteruskan dengan baik kepada koperasi binaannya,” ujar Harisson.
Materi pelatihan mencakup dasar-dasar berbisnis dan pengelolaan keuangan, seperti kemampuan membaca peluang, membuat perencanaan usaha, serta prinsip ekonomi sederhana untuk memaksimalkan keuntungan dengan biaya seminimal mungkin.
Sekda juga menekankan pentingnya etos kerja hemat dan bertanggung jawab dalam pengelolaan koperasi, serta menghindari penggunaan dana koperasi untuk kegiatan yang tidak produktif.
“Mulailah dari hal kecil, kemudian tumbuh menjadi besar. Jangan terburu-buru melakukan studi banding sebelum memiliki usaha yang jelas. Studi banding baru bermakna jika sudah ada pengalaman dan pencapaian yang bisa dibandingkan,” tambahnya.
“Kita ingin koperasi bukan hanya ada di atas kertas, tapi benar-benar hidup, tumbuh, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat di desa,” pungkas Harisson.
Sumber : Adpim Prov Kalbar
Publisher : Sherly Ramadhanti
.jpeg)
.jpeg)

Tidak ada komentar
Posting Komentar