Dandim 1209/Bengkayang Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Koperasi Merah Putih

Komandan Kodim 1209/Bky Letkol Inf Aprianda, S.H., M.Sc., menghadiri kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Koperasi Merah Putih Tahap I, yang dilaksanakan serentak di berbagai daerah di Indonesia. Acara ini dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia melalui sambungan video conference (vicon) yang diwakilkan oleh Panglima TNI, sebagai wujud komitmen pemerintah dalam memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis koperasi desa.

Kegiatan tersebut berlangsung di Dusun Jelatang, Desa Jesape, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Sabtu (18/10/2025).

Peletakan batu pertama ini menjadi momentum penting bagi masyarakat setempat untuk menumbuhkan semangat kemandirian ekonomi melalui koperasi. Pembangunan Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi pusat kegiatan ekonomi desa, yang mampu mendorong pertumbuhan UMKM dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Bengkayang.

Personel Koramil dan Babinsa turut berperan aktif dalam mendukung serta mengawal kelancaran kegiatan ini di lapangan.

Dalam sambutan yang disampaikan melalui vicon, Presiden RI yang diwakili Panglima TNI menegaskan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan bagian dari strategi nasional dalam memperkuat ekonomi berbasis komunitas yang inklusif. Program ini diharapkan menjadi wadah pengembangan UMKM agar mampu beradaptasi dan bersaing, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga di pasar global.

Dandim 1209/Bky Letkol Inf Aprianda menyatakan kesiapan jajarannya untuk mendukung penuh setiap program pembangunan yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan rakyat. Ia menekankan bahwa TNI tidak hanya menjaga stabilitas keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam pendampingan, sosialisasi, serta kolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian ekonomi desa.

Dengan dimulainya pembangunan Koperasi Merah Putih Tahap I ini, masyarakat Dusun Jelatang dan sekitarnya optimistis akan hadirnya peluang usaha baru, perluasan jaringan ekonomi, serta penguatan semangat gotong royong. Sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan warga menjadi fondasi utama dalam mewujudkan pembangunan ekonomi lokal yang berkelanjutan.